Man United Pecundangi Man City Lewat Fergie Time, Ruben Amorim Bangkitkan Rekor Sir Alex Ferguson

Man United Pecundangi Man City Lewat Fergie Time, Ruben Amorim Bangkitkan Rekor Sir Alex Ferguson

LIGAIDOLA  Ruben Amorim berhasil mencundangi Man City dan membukukan rekor setara pelatih legendaris Man United, Sir Alex Ferguson, di laga Derbi Manchester.

Man United kembali merasakan nikmatnya kemenangan yang digaransi gol pada menit-menit akhir.

Situasi ini kerap terjadi pada era kepelatihan Sir Alex Ferguson.

Awak Setan Merah berjuang tanpa lelah untuk meraih hasil terbaik sampai titik keringat penghabisan.

Semangat tersebut mereka tunjukkan ketika bertandang ke markas juara bertahan Liga Inggris, Man City.

Di Etihad Stadium, Minggu (15/12/2024), Ruben Amorim menjalani debutnya dalam Derbi Manchester dengan kemenangan dramatis.

Spirit ala Fergie Time terwujud lagi setelah gol penalti Bruno Fernandes (88′) dan sepakan Amad Diallo (90′) bak membuat United bangkit dari mati suri.

Dua lesakan larut tersebut membayar lunas gol Man City yang dicetak Josko Gvardiol pada babak pertama (36′).

“Sungguh luar biasa,” ujar Amorim selepas pertandingan, seperti dikutip dari BBC.

“Saya pikir kami pantas mendapatkannya.”

“Laga itu sangat sulit, tetapi kami percaya sampai akhir. Kami mampu mencetak gol.”

“Kami membutukan kemenangan tersebut, itu penting bagi kami dan para fan,” tutur sang pengganti Erik ten Hag.

Kemenangan Man United pada periode Fergie Time ini bukan cuma satu-satunya hal yang mengaitkan Amorim dengan sosok pelatih legendaris asal Skotlandia.

Amorim kini berhasil melakukan hal yang gagal diperbuat para pendahulunya setelah kepergian Ferguson.

Ia menjadi pelatih pertama Man United pasca-Sir Alex yang meraih kemenangan dalam Derbi Manchester pertamanya.

Mundur ke musim 1992-1993 atau edisi perdana format Premier League, Ferguson menjalani debut Derbi Manchester dengan kemenangan 2-1.

Gol United kala itu dibuat Paul Ince dan Mark Hughes.

Seusai ditinggal Ferguson mulai 2013, para penerusnya mendapat hasil jeblok saban melakoni laga perdana mereka melawan Man City.

Pertama dirasakan David Moyes, yang digilas The Citizens 1-4 dalam derbi pertamanya (2013-2014).

Hasil buruk dilanjutkan Louis van Gaal (0-1; 2014-2015), Jose Mourinho (1-2; 2016-2017), Ole Gunnar Solskjaer (0-2; 2018-2019), dan Ralf Rangnick (1-4; 2021-2022).

Ten Hag mendapat hasil paling tragis karena Man United digunduli sang rival sekota 3-6 dalam Derbi Manchester pertamanya musim 2022-2023.

Tren negatif berakhir di tangan Ruben Amorim dengan meruntuhkan si empunya Etihad pekan ini.

Hasil tersebut juga menegaskan dominasi Amorim atas Man City asuhan Pep Guardiola.

Ini merupakan kemenangan kedua bagi Amorim atas musuh yang sama dalam kurun sebulan terakhir.

Pada November lalu, Amorim yang masih menukangi Sporting CP menggilas Phil Foden dkk 4-1 di Liga Champions.

“Fan membutuhkan itu (kemenangan atas City),” lanjut Amorim.

“Kami harus melanjutkannya. Klub perlu memenangi pertandingan semacam ini lagi.”

“Saya mengerti kebahagiaan yang dialami para penggemar, tapi kami perlu meneruskannya,” kata pria Portugal mencoba meredam euforia berlebih.

Wajar kalau Man United tak usah terlalu larut dalam perayaan kemenangan dramatis ini.

Posisi mereka masih payah dengan berada di luar 10 besar klasemen Liga Inggris.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *